binamuda.id. Majalengka. Softskills Academy, sebuah lembaga pelatihan Sumber Daya Manusia (SDM) yang fokus pada pengembangan softskills, bekerja sama dengan Pemerintah Desa Sagara sukses melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 14 hingga 20 Januari 2025 ini mengusung tema besar pembangunan karakter, etika, dan perilaku positif bagi generasi muda Indonesia, khususnya di kalangan pelajar.
Direktur Softskills Academy, A.M. Nasrullah, M.M., menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai karakter sejak dini kepada generasi muda. “Kami ingin membantu pelajar memahami pentingnya softskills seperti komunikasi yang baik, kepemimpinan, dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini diharapkan dapat membentuk generasi yang lebih berintegritas dan produktif di masa depan,” ujarnya.
Kepala Desa Sagara, Rusdo, menyambut baik inisiatif ini dan menyampaikan apresiasinya kepada Softskills Academy. Menurutnya, program ini sangat relevan untuk menjawab tantangan zaman, terutama dalam membentuk karakter anak muda di tengah arus globalisasi.
“Kami melihat bahwa banyak pelajar memerlukan pendampingan untuk memahami pentingnya memiliki perilaku positif, tidak hanya untuk keberhasilan pribadi, tetapi juga untuk kontribusi mereka kepada masyarakat. Program ini memberikan dampak yang nyata, dan kami sangat berterima kasih kepada Softskills Academy atas dedikasinya,” ungkap Rusdo.
Selama sepekan, para peserta akan mendapatkan pembekalan dalam berbagai topik, termasuk penguatan nilai-nilai moral, teknik komunikasi efektif, dan manajemen emosi. Selain itu, sesi diskusi dan simulasi juga digelar untuk memberikan pengalaman langsung kepada peserta.
Tidak hanya melibatkan pelajar, kegiatan ini juga mengundang para orang tua dan guru untuk ikut serta dalam beberapa sesi. Hal ini dilakukan agar penanaman karakter dapat berkesinambungan antara lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat.
Softskills Academy berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi langkah awal untuk kerja sama yang lebih luas dengan berbagai pihak, termasuk institusi pendidikan dan pemerintahan daerah lainnya.
“Kami akan terus berupaya menghadirkan program-program pengembangan softskills yang berkelanjutan, karena kami percaya bahwa pembangunan karakter adalah fondasi utama menuju Indonesia yang lebih baik,” tutup Nasrullah.
Kegiatan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi lembaga-lembaga lain untuk turut ambil bagian dalam membangun generasi muda yang berkarakter kuat, sehingga mampu menghadapi berbagai tantangan di masa depan.
sumber : sagara.desaa.id